Usai Dipenjara 6 Bulan Karena Jual Obat, WNA Asal China Dideportasi

Kantor Imigrasi Kelas 1 Makassar mendeportasi Warga Negara Asing (WNA) China bernama Zhang Hecheng (55). Dia dideportasi setelah menjalani pidana penjara 6 bulan dalam kasus penjualan obat kuat dan melanggar visa kunjungan. 

"Yaitu melakukan kegiatan menjual obat-obatan di Kabupaten Sinjai sementara visanya adalah visa kunjungan untuk sosial budaya, wisata dan belajar. Kalau visanya masuk dia sebagai kunjungan wisata, tapi dia melakukan kegiatan, penjualan obat," kata Kepala Kantor Imigrasi Makassar, Andi Pallawarukka, Senin (6/5/2019).

Zhang Hecheng masuk ke Indonesia pada Oktober 2018 menggunakan visa kunjungan wisata 60 hari. Namun berkisar 2 minggu Zhang kemudian beralih menjual obat yang dibawa langsung dari China dan sebagiannya dibeli Indonesia. 

"Waktu itu 2 minggu melakukan kegiatan, ketahuan di proses hukum, sudah pidana 6 bulan di Lapas Makassar. Termasuk pelanggaran izin tinggal menjual obat-obatan, ada dibawa dari China, ada juga beberapa obat-obatan yang dibeli sendiri di sini, di Indonesia, kemudian dijual, tapi dia menyampaikan bahwa obat-obatan ini dari dari sana China," jelasnya. 

WNA asal Cina ini diamankan saat petugas Imigrasi bersama tim pengawasan orang asing di Sinjai dan Polisi menerima adanya laporan penjualan obat oleh seorang WNA. Petugas kemudian mengamankan WNA tersebut untuk pemeriksaan lebih lanjut.

"Ditemukan sama petugas Imigrasi dan ini pun sebenarnya hasil koordinasi dengan tim pengawasan orang asing yang terbentuk di Sinjai. Jadi informasi itu dari aparat penegak hukum bahwa ada warga negara asing yang melakukan kejahatan yang melanggar izin tinggal," paparnya. 

Zhang Hecheng melanggar pidana pasal 122 huruf a undang-undang nomor 6 Tahun 2011 tentang keimigrasian. WNA ini kemudian akan dideportasi hari ini dikawal oleh Staf Seksi Intelijen dan Penindakan Keimigrasian Kantor Imigrasi Kelas I TPI Makassar.