Cuaca Buruk, Lion Air Tujuan Jayapura Mendarat di Biak

Pesawat Lion Air JT 0794 dari Jakarta tujuan Jayapura terpaksa mengalihkan pendaratan dari Bandar Udara Frans Kaisiepo Biak, di Kabupaten Biak Numfor, Papua. Hal itu karena cuaca buruk.

Pilot yang membawa pesawat itu memutuskan untuk membatalkan rencana pendaratan di Bandara Sentani, dan melanjutkan penerbangan dan mendarat di Biak karena alasan cuaca di Jayapura sangat buruk.

Pesawat Lion Air Jakarta menujur Jayapura itu dijadwalkan tiba pukul 07.00 WIT. Namun, karena cuaca yang tidak bersahabat yakni awan tebal disertai kabut dan hujan lebat di seantero langit Jayapura membuat pesawat ini tidak bisa mendarat.

Pilot memutuskan untuk melanjutkan penerbangan ke Biak. Penerbangan ke Biak ditempuh dengan waktu sekitar 45 menit dan mendarat di Bandara Frans Kasiepo Biak pada pukul 07.45 WIT.

Angkaneta, salah satu penumpang yang menggunakan jasa penerbangan Lion Air tujuan Jayarapura mengaku bersyukur karena pilot dengna cepat memutuskan untuk melanjutkan penerbangan lalu mendarat di Biak.

"Cuaca di Jayapura buruk sekali, saya lihat lewat jendela pesawat keluar itu Jayapura gelap gulita. Awan tebal baru kabut tidak bisa lihat Kota Jayapura, Danau Sentani tidak kelihatan," ujar Angkaneta sebagaimana dikutip detik.com dari Antara, Minggu (25/11/2018).

Ia mengapresiasi sikap pilot lantaran cuaca demikian sehingga memutuskan untuk tidak mendarat di Jayapura lalu melanjutkan penerbangan ke Biak.

"Padahal sudah ada pengumuman untuk kita mendarat di Bandar Udara Sentani Jayapura, tapi karena cuaca begitu buruk akhirnya tidak jadi mendarat di Bandara Sentani," kata Angkaneta.