Sopir Pikap Maut di Cipondoh Diduga Santri Senior

Tiga orang meninggal dalam kecelakaan santri di Cipondoh, Kota Tangerang, Minggu kemarin. Sopir pikap nahas tersbeut adalah RFA (18). Informasi yang dihimpun, sopir tersebut diduga santri senior.
Saat dikonfirmasi, Kasubdit gakum Ditlantas Polda Metro Jaya AKBP Budiyanto belum bisa memastikan. Pihaknya akan mengecek informasi detail perihal kecelakaan tersebut.
"Nanti kita cek dulu, enggak boleh secara kasatm ata, nanti hasil saksi yang kita lakukan. Kendaraan pikap sesuai peruntukkannya, nanti kita konstruksi pasal kalau selesai periksa saksi," kata Budyiyanto kepada wartawan, Senin (26/11).
Polisi belum dapat merinci unsur kesalahan dalam kecelakaan santri di Cipondoh.
"Kalau kita bicara kesalahan harus ada BB (barang bukti), dan kita penyidik cari BB untuk melakukan pemeriksaan saksi dan keterangan lainnya," kata dia.
Menurutnya, secara luas dalam undang-undang lalu lintas, tercantum tata cara mengenai berkendara dan aturan pengendara.
"Dalam undang-undang lalin sudah ada tata cara yang benar dalam berkendara. Penuh konsentrasi dan menggunakan kendaraan sesuai peruntukannya dan mematuhi rambu," ucap dia.
Hingga kini polisi belum menetapkan tersangka atas peristiwa kecelakaan santri di Jalan boulevard Grene Lake City, Cipondoh, Kota Tangerang.
Dalam kecelekaan santri Cipondoh tersebut, tiga korban meninggal dunia, sementara 20 lainnya luka.
"Belum ada tersangka (kecelakaan santri Cipondoh), masih lidik," ujar Kasat Lantas Polres Metro Tangerang Kota, AKBP Ojo Ruslani terpisah.
No comments:
Post a Comment