8 Korban Tewas SMP Negeri 1 Turi Wanita, Diduga Sulit Gerak Pakai Rok Panjang

Kegiatan Pramuka yang dikemas dalam bentuk susur Sungai Sempor yang dilakukan oleh SMP Negeri 1 Turi pada Jumat (21/2) berakhir menjadi duka. 8 Siswi ditemukan dalam kondisi meninggal dunia usai hanyut terbawa arus Sungai Sempor.
Kepala Basarnas DIY, Lalu Wahyu Effendy mengatakan delapan korban yang ditemukan meninggal dunia seluruhnya adalah perempuan. Dua korban yang masih dicari, sambung Wahyu, juga berjenis kelamin perempuan.
"Semua korban meninggal dunia berjenis kelamin perempuan. Saat ditemukan, seluruh mengenakan rok panjang," kata Wahyu, Sabtu (22/2).
Rok Panjang Menghalangi Air Sungai
Wahyu menduga rok panjang yang dipakai oleh para siswa ini membuat susah bergerak di air. Wahyu menyebut rok panjang justru menghalangi air sungai.
"Saat berada di air, rok menghalangi air. Kalau pakai celana, air langsung lewat tidak terhalang," papar Wahyu.
Berdasarkan data yang dihimpun, kedelapan korban meninggal dunia ini atas nama Sovie Aulia (15), Arisma Rahmawati (13), Nur Azizah (15), Lathifa Zulfa (15), Khoirunnisa Nurcahyani Sukmaningdyah (14), Evieta Putri Larasati (13), Faneza Dida (13) dan Nadine Fadilah (12). Sementara itu dua korban yang hingga saat ini masih dicari adalah Yasinta Bunga dan Zahra Imelda.
This comment has been removed by the author.
ReplyDelete